Urusan dateng ke
acara briefing ini enggak mulus begitu aja loh. Ada bumbu di tiap jangkah
perjalanannya *halah. Semarang –
Jogja enggak bisa dibilang jauh tapi enggak juga bisa dibilang deket. Adilnya
tengah-tengah aja deh ya? *salim :D
Saat pengumuman aku
udah minder duluan. Ini jujur loh. Enggak bohong. Iseng melototin 250 relawan
pengajar sama temen kantor dan hanya bisa mlongo. Wow banget deh, profesinya
kece badai semua. Terharu juga bisa nyempil di antara mereka.
Setelah
memperhitungkan jarak dan waktu, akhirnya aku berangkat sabtu siang ke
Yogyakarta. Nebeng di kosan sodara di daerah Maguwoharjo. Sedangkan temen
kantorku, Mbak Ochim, datang minggu pagi. Berangkat sabtu malam usai kondangan
dari Jakarta. Salut sama si Mbak satu ini, pulang ke rumah cuma sak nyuk. Bablas ke Yogya demi briefing :)
Sabtu siang udah
ada SMS cinta dari fasil. Terharu lagi si fasil ini begitu baik. Nanyain
akomodasi dan lain sebagainya. Dan tadaaa....ternyata beliau dulu pernah ikut Kelas
Inspirasi Semarang. Yang begitu mengejutkan, ternyata Mbak Karin ini sahabatnya
Mbak Fajar. Kok aku tahu? Dapat bocoran dari Mbak Fajar soalnya. Hihihi. Dulu pas Kelas Inspirasi Semarang
satu kelompok sama Mbak Fajar. Salah satu orang paling kami sayang dan rindukan
keberadaannya sampai sekarang *mendadak
mellow
Menurut undangan, briefing dimulai jam 8 pagi. Bertempat
di Pendopo Tamansiswa. Tapi aku dan Mbak Ochim baru berangkat setengah delapan.
Di luar prediksi, ternyata Maguwoharjo ke Pendopo Tamansiswa itu jauuuh, Dab! Alhasil kami telat deh. Sempet
malu sih tapi yasudahlah masak jauh-jauh mau balik kanan maju jalan. Kami
sempat kebablasan juga. Hahaha. Ternyata halte trans lumayan jauh sama pendoponya. Pas liat ada rame-rame dan
didominasi warna orange-putih dengan norak aku berteriak, “Mbak Ochim, itu kan
tempat briefingnya. Yak, kita kebablasan!”
Gegara telat, kami
berdua duduk manis paling belakang. Gagal deh duduk di depan dan dapat tempat
buat nampang narsis *eh. Maksudnya
buat menyimak dengan serius donk ya. Kalau ntar nongol tampangnya itu bonus *halah.
Antusias relawan
terasa luar biasa. Enggak nyangka aku bisa hadir di tengah-tengah mereka.
Menyimak acara demi acara membuatku merinding. Banyak relawan yang telah ikut Kelas
Inspirasi lebih dari sekali. Sama seperti pertanyaanku yang dulu, apa sih yang
mereka cari? Dan lagi-lagi aku ingat ucapan seorang kawan. Hingga sadar
sendiri, bahwa aku melakukan hal yang sama. Ini kali keduanya aku ikut Kelas
Inspirasi. Lalu apa yang aku cari? Sebuah pertanyaan yang aku
sendiri tak mampu untuk menjawabnya. Susah untuk dijabarkan.
![]() |
Potonya cuantiiiikkk ^^ (Foto Kredit Twitter KI Yogya) |
Banyak yang bilang
kalau Kelas Inspirasi itu bikin nagih, gagal move on, jatuh cinta, dan yang
pasti “ngangeni”. Bertemu orang-orang semisi dan sevisi memang membawa bara
semangat yang berbeda. Serasa ada satu kesatuan dan ikatan batin yang nggak bisa
dibohongi. Wajah polos nun menggemaskan seringkali membuat hati mencelos. Tubuh mungil dalam balutan pakaian sederhana. Senyum lebar dengan gigi tanggal. Derai tawa yang begitu
renyah di telinga. Itulah yang sering membuat rindu. Rindu untuk kembali. Rindu untuk memeluk dan memberi dekapan hangat pada
mereka. Ngaku deh. Yang udah pernah ikut Kelas Inspirasi, pengen
nyoba daerah lain nggak? Yang belum pernah, penasaran pengen nyoba nggak?
Dulu, entah dapat
wangsit atau kesambet dari mana aku pernah menulis sebuah quote begini :
“"Saat kita
menganggap komunitas sebagai sebuah rumah, saat itulah ada rasa
memiliki. Dari rasa itu akan terdorong untuk kembali. Kembali ke rumah
tanpa pernah ingin pergi"
Kelas Inspirasi
memang bukanlah sebuah komunitas. Tapi bagiku Kelas Inspirasi membuatkan rumah bagi para relawan. Rumah untuk singgah, juga rumah untuk kembali.
Walaupun rumah itu seringkali terbentang jarak. Tetapi ikatan rindu yang
menyatu membuat terasa dekat. Di setiap rumah akan ada keluarga baru yang siap
menerima. Suka duka tawa canda berbaur jadi satu. Keluarga yang siap memeluk
dalam segala rasa. Keluarga yang selalu memberi penawar kala dahaga tiba.
Bukan lagi ukuran
jarak. Bukan lagi urusan waktu. Ketika hati ini sudah terpaut, sejauh apapun
itu kaki ini akan terus melangkah. Menebar sedikit jaring inspirasi, menemukan
keluarga baru. Walau pada akhirnya justru inspirasi yang didapat.
Yogya siang itu diguyur hujan walau sebentar. Tapi hujan tak mampu
menepis semangat para relawan. Wajah-wajah bahagia, senyum optimis, antusiasme
relawan membuat bulu kudukku meremang. Siang itu aku disadarkan akan satu hal. Kami berada
di pendopo mempunyai satu tujuan yang sama. Kami disatukan pada dua kata “menebar
inspirasi”.
Aku yakin semua relawan sudah siap lahir batin menyambut Hari Inspirasi
nanti. Tantangan mengisi essay yang bikin mabok dan merenung (bagiku) saja mampu
terlewati dengan baik. Hari Inspirasi nanti pastinya juga telah digodok dengan
baik. Walau persiapan dalam waktu yang bisa terbilang mepet, hanya dua minggu. Menyelipkankan
segala persiapan ditengah rutinitas menjadi tantangan tersendiri.
Pernah terbersit ingin mundur? Stress menyiapkan segala ubo rampenya? Aku
cukuplah mengingat bahwa banyak orang yang belum berkesempatan menjadi bagian
dari Kelas Inspirasi. Mereka ingin tapi ternyata Tuhan belum mengijinkan. Sedangkan
aku yang telah diberi kesempatan emas sayang kalau dilepaskan. Kalau dilepas berarti aku telah menutup kesempatan relawan lain.
Pada keluarga baruku Kelas Inspirasi Yogyakarta #3, tabahkan hati ada
relawan yang lebaynya nggak ketulungan ini ya. Seperti postingan sebelumnya,
ini hanya sekadar untuk merekam jejak. Sekedar kenang-kenangan sederhana. Jika foto
dibingkai dalam frame yang cantik, pengalaman bisa diabadikan dalam sebuah
tulisan.
Teruntuk kelompokku yang kece badai, tersanjung telah menjadi bagian
dari kalian. Semangat kalian sungguh luar biasa. Siang malam email dan whatsapp
selalu rame. Tabahkan hati juga kalau banyak obrolan random. Kalian telah membuat dua minggu ini lebih sekedar berwarna. Juga fasil kece badai yang semangatnya nggak pernah abis. Heran :D
Sekian dulu cerita randomnya. Enggak mau kalah sama sinetron, cerita tentang Kelas Inspirasi Yogyakarta #3 ini dinyatakan "BERSAMBUNG!"
Salam,
@tarie_tar
Memang semangat dalam diri dipengaruhi lingkungan. ikutan kelas kelas seperti ini bikin kita terus semangat. Terkadang muncul ide. bener bener menginspirasi :)
BalasHapusIya nih, Mak. Bener banget. Semangat mereka itu yang nggak pernah mati. Bikin kita terus semangat juga :)
HapusBaca ini serasa ikut kelas inspirasi beneran Mak. I'm a newbie, belum pernah ikut kelas inspirasi. Seneng sekali bisa bca ini :)
BalasHapusNanti nyoba ikut ya, Mak. Semoga ketagihan, aku doain :)
HapusAku pas briefing gak foto2, masih malu hahaha, sekarang nyesel deh.
BalasHapusBahahahaha ntar kalau ada KI Palembang lagi jangan lupa "poto"! Ini wajib loh hukumnyaaahhh :)
HapusInshaa Allah ntar endingnya gini..dan gara-gara KI ini, dakuw menemukan..uhuk..uhuk...mlipir dulu ya urusin bocah..
BalasHapusuhuk uhuuukk... tiba2 batpil hebat
HapusEmak berdua ini emang perlu dicekokin obat batuk deeeehhh :)))))
HapusHahahaha ngga ngga ngga kukuuuuu :p
*ketularan batuknya
HapusSemangat Taroo, mumpung masih lajang melanglang buana kemana-mana. Kalo udah ga lajang tetep bisa melanglang buana siih tapi pertimbangannya akan lebih banyak, kayak akyuu ini *balada ngeblog berhadiah Singapur :p
BalasHapusBuahahaa...hidup Singapur :p
HapusHahaha tapi emak-emak sing bawa baby ki keren je. Ngembol rempong masih bisa bawa tepak :p *kaboorrrrr
HapusKalau blogger singapur mah enakan pocer indom*** ya momi Uniek :p
Setuju kata mak Dew : Inshaa Allah ntar endingnya gini..dan gara-gara KI ini, dakuw menemukan..uhuk..uhuk...
BalasHapusSsalutttt untuk kamu.....tetap semangattt Tarooo....
Hahaha huussshh huusssshhh hussshhh itu hanya untuk konsumsi genk narsis donk. Yang lain harap mlipir wkwkwk :p
Hapustapi tak aamiini wae deh :D :D *lhoo
Semoga makin menginspirasi mak...
BalasHapussalam kenal..
Hebat, sukses buat KI-nya.
BalasHapuswah ikut KI jg?
BalasHapussalam kenal aku dari KI bandung, bru februari kemaren eksekusinya :D
ga bakal nyesyeeeellll pokoke sueruuuu bet dah :D
ini ceritaku ttg KI Bandung 3 DI SINI
Kelas Inspirasi memang seru ya. Pingin ikutan lagi deh :)
BalasHapus