“Jam
tangan baru lagi, Taro?” tanya temen menyomot sebuah jam tangan di meja.
“Ho’oh.
Kemarin beli di Jogja,” sahutku santai.
“Busyet
ini bocah beli jam mulu. Perasaan jam tanganmu udah banyak”
Aku
nyengir lebar.
Mereka
tahu aku bukan type orang yang gemar
mengoleksi assesories. Lha wong kondangan aja paling cuma pakai jam tangan. Terkadang
pengen sih liat orang yang bisa pakai
gelang atau kalung berbagai macam bentuk dan bahan. Tapi aku mudah bosan dan
pelupa akut. Kadang bingung pas mau pakai, ngerasa enggak matching gitu. Hihihi.
Di rumah
ada beberapa gelang, kalung tapi lebih banyak nganggur. Diliat-liat pas mau
pakai tapi lebih banyak nggak jadinya. Boleh dibilang assesories yang setia nempel
di tubuh hanya jam tangan. Enggak ada yang lain. Apalagi kulitku termasuk
sensitif. Salah pilih dan pakai udah pasti langsung keluar bentol-bentol. Pernah
loh pakai baru pake gelang sejam langsung gatal dan bentol-bentol merah. Huhu. Itulah
alasan terbesar mengapa aku pilih-pilih untuk masalah assesories. Gaya banget
kan? :D
Hanya
saja jam tangan mempunyai tempat lain di hati. Bahkan boleh dibilang aku gemar
mengoleksi. Walau nggak banyak juga sih. Sebagai penggemar jam tangan, aku juga
pemilih untuk urusan model dan bahan. Mempunyai kulit sensitif harus lebih
hati-hati dan jeli. Jangan hanya jam tangannya lucu, imut, unik tergoda untuk
membeli. Perhatikan bahan yang sesuai dengan kulit kita. Sayang banget kan udah
dibeli mahal-mahal tapi bahan nggak cocok di kulit. Ujung-ujungnya nganggur di
rumah.
![]() |
Jam tangan kesayangan :D |
Satu lagi
yang menjadi pertimbanganku adalah model. Pergelangan tanganku termasuk kecil,
bahkan bisa dibilang imut. Orang-orang sih nyebutnya kurus. Haha. Aneh rasanya saat
memakai jam tangan yang modelnya lebih gede dari pergelangan tangan. Nggak heran
semua koleksi jam tanganku memang imut-imut. Hihi. Untuk masalah bentuk dan
warna aku nggak begitu memprioritaskan. Selama bahan dan ukuran cocok di tangan
lebih banyak masuk keranjang belanja. Dan tentunya warna tersebut belum pernah
punya.
Sebagai
penggemar jam tangan aku sering berselancar ke online dan offline shop. Sebenarnya
sih cuma liat-liat doank. Cari referensi berbagai model, bahan, warna dan harga.
Maunya pasti harga murah tapi dengan spesifikasi yang sesuai hati. Iseng buka
sebuah online shop tersohor, malah nemu berbagai macam koleksi jam tangan. Yang bikin hati nggak kuat itu koleksi jam tangan wanitanya. Rasanya ini tangan udah gatel pengen
klik-klik-klik alias beli! Wohaaaaa! Berbagai koleksi yang sesuai spesifikasi
idamanku bener-bener bikin ngeces. Mungkin
ada yang berbaik hati membelikan jam tangan untukku? Biar koleksi jam tanganku
bertambah lagi hihihi :D
Salam,
@tarie_tar
Banyak bener jam tangannya *melongo*. Aku aja cuma punya 1 :D
BalasHapusHahaha itu juga masih mau nambah, Mbak. Kadang kalau lagi insyaf suka matching-mathingin jam tangan sama baju. Kalau enggak ya suka-suka :p
HapusLha aku mudah tergoda sama jam tangan imuuttt :D
Sekarang udah males koleksi jam tangan. Aku punya tujuh biji, dan semua ngilang gegara tangan pembokat, hiikss...
BalasHapusDoh bahaya sekali ya mbak si pembokat. Aku sih lebih gampang lupa kalau masalah satu ini. Pernah ilaaang sekali. Aku lupa naroh :D
HapusSaya juga pengemar jam tangan,,,
BalasHapus