Dear Our Beloved Friend....
Pagi menjelang....
Mentari menyapa hangat setiap insan
Memberi segala kekuatan menyambut hari ini
Menjemput rejeki dari Illahi
Adakah yang terlupa?
Doa?
Ataukah hari istimewa tiba?
Sobat,
Tak bermaksud melupakanmu
Tak bermaksud membuatmu kecewa
Tak memberi selamat ketika malam bergulir berganti hari
Tepat ketika usiamu menginjak dua puluh satu
Sengaja...
Agar kau terus merindu
Sepatah do’a dua sahabat nun jauh di sini
Selamat milad sobat,
Tak akan ada tiupan lilin
Tak akan ada kue tart istimewa
Tak terdengar suara cempreng lagu ulang tahun
Juga tak pernah ada kado kejutan
Semua itu tak pernah ada dari kami
Hanya sejumput do’a
Kami titipkan bersama angin
Sejuta maaf yang tak pernah terucap
Sejuta kata yang menyisakan luka menganga
Sejuta sikap yang membuatmu kecewa
Sejuta canda yang tak pernah bermakna
Mengiringi langkah kecil kita
Dalam lingkar indah persahabatan
Maukah kau tau?
Maukah kau mendengar?
Lupakan sejenak pekerjaanmu
Bayangkan kami berdua bersamamu
Dengarkan...
Rasakan....
Bahwa kami bahagia memilikimu
Sahabat terbaik yang luar biasa
We love you...
We miss you...
You are our everything...
Forever....
With Love,
Mbem and Taro
Tidak ada komentar